Pendidikan Kimia UIN Walisongo Semarang mendapatkan juara satu dan juara tiga pada ajang perlombaan Microteaching Mahasiswa Program Studi Pendidikan Kimia Se-Indonesia dalam Acara Chemistry Education Fair 4.0.
Perlombaan Microteaching Mahasiswa Program Studi Pendidikan Kimia Se-Indonesia dalam Acara Chemistry Education Fair 4.0 yang diadakan pada tanggal 4 Agustus 2018 di Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta. Universita Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang mendapatkan juara satu dan juara tiga. Adapun juara tiga diperoleh Siti Zumronah dan juara satu diperoleh Muhammad Riza, di mana keduanya berasal dari Program Studi Pendidikan Kimia angkatan 2014.
Perlombaan ini diikuti oleh 50 peserta mahasiswa dari berbagai Universitas Se-Indonesia. Universitas Islam Negeri Walisongo mengirim 9 peserta, yakni : Miftahul Ulum-Pendidikan kimia 2014; Muhammad Riza-Pendidikan Kimia 2014; Siti Zumronah-Pendidikan Kimia 2014; Siska Aditya Yuniar-Pendidikan Kimia 2015; Adila Imanika-Pendidikan Kimia 2015, Yuniar Aeni Zulfa-Pendidikan kimia 2016; Aulia Rizki Fitriani-Pendidikan Kimia 2016; Siti Nurul Hidayah-Pendidikan Kimia 2016; dan Nela Fitriatul Hikmah-Pendidikan Kimia 2017.
Perlombaan ini terdiri dari tiga cabang, yakni: lomba microteaching tingkat guru, lomba microteaching tingkat mahasiswa, dan lomba karya tulis ilmiah tingkat siswa SMA. Acara Chemistry Education Fair diadakan setiap tahun. Tahun 2017, UIN Walisongo mendapatkan juara dua lomba microteaching mahasiswa yang diperoleh Mir’atus Sholihah.
Siti Zumronah pada presentasinya menggunakan metode praktikum laju reaksi, sedangkan Muhammad Riza menggunakan modulnya yang berjudul “Modul Kimia Berorientasi Kearifan Lokal pada Materi Larutan Asam dan Basa” sebagai medianya.